Mitos kesehatan / kebiasaan yang dianggap baik tapi sebenarnya berbahaya
Menjaga agar badan tetap sehat secara
teori sepertinya sangat mudah diikuti yaitu dengan konsumsi makanan yang
sehat, olahraga teratur dan tidur yang cukup maka kita akan tetap sehat
dan bugar.
Mudah? Tidak juga, karena kebiasaan yang
Anda lakukan dalam berbagai hal yang tujuan awalnya baik ternyata
bukannya memiliki manfaat kesehatan tapi malah membuat kesehatan menjadi
terganggu.
Berikut daftar kebiasaan yang dianggap baik namun ternyata membahayakan kesehatan Anda:
Konsumsi suplemen dan vitamin berlebih
Vitamin & suplemen
memang sangat
penting bagi tubuh, tapi bukan berarti Anda mengkonsumsinya terlalu
banyak dan sering. Tubuh kita hanya bisa menggunakan vitamin yang
dibutuhkan saja dan kelebihannya akan dikeluarkan lewat keringat atau
air seni.
Selain itu ada juga efek samping dari
konsumsi vitamin dalam dosis besar diantaranya masalah pencernaan (vit
C), racun bagi janin bayi (vit A), kerusakan saraf (Vit B6), dll. Jadi
sebisa mungkin fungsi suplemen dan vitamin hanya melengkapi makanan yang
kita makan.
Menggunakan pembersih tangan berlebihan
Jika Anda memiliki kebiasaan menggunakan
pembersih tangan setiap kali Anda memiliki kontak dengan dunia luar
maka sebaiknya segera dikurangi. Studi terbaru menunjukkan bahwa
pembersih yang mengandung triclosan ternyata dapat membuat bakteri dan
virus menjadi resisten (kebal) terhadap obat antibiotik.
Kecuali Anda berada di tempat yang penuh
kuman seperti rumah sakit, maka sabun dan air bisa Anda gunakan ataupun
menggunakan pembersih berbentuk gel (Sebaiknya memilih produk pembersih
tangan yang mengandung setidaknya 55 % alkohol yang dapat membunuh 98 %
bakteri).
Menyikat gigi sehabis makan
Kebiasaan menyikat gigi setiap habis makan kedengarannya suatu kebiasaan yang baik untuk menjaga kesehatan gigi, kebersihan dan menghilangkan karang gigi / plak.
Namun begitu, sisa makanan ternyata menimbulkan asam di gigi yang
melemahkan enamel, sehingga bila kita langsung menyikat gigi ada
kemungkinan enamel akan menjadi rusak.
Jadi ketimbang langsung menggosok gigi
setelah makan sebaiknya cukup berkumur dengan air bersih dan menundanya
sampai pagi atau malam hari.
Menunda makan
Kebiasaan tidak makan / menunda makan
baik saat pagi, siang atau malam dengan kemudian balas dendam makan
banyak dalam kurun waktu bersamaan kedengarannya tepat karena konsumsi
kalori harian tubuh secara logika tetap sama.
Tapi hal tersebut salah karena tubuh
kita tidak akan bisa mencerna makanan yang masuk dalam jumlah banyak
(tergantung metabolisme tubuh), dan ketika hal itu terjadi maka enerji
yang berlebih tersebut dapat menjadi timbunan lemak dan membuat berat badan bertambah.
Selalu minum air dalam kemasan
Dengan hanya memimum air botol kemasan
dan selalu menghindari air PAM mungkin Anda berpikir hal tersebut sangat
sehat, namun mitos kesehatan itu tidak selalu benar karena air minum
kemasan tidaklah mengandung fluoride yang dapat menyebabkan kerusakan
gigi.
Jadi sebaiknya selain minum air botol
dalam kemasan selingi juga dengan ataupun air yang sudah disaring dengan
water purifier agar air bebas dari kotoran dan tetap mengandung
fluoride.
Hanya melakukan latihan cardio untuk menghilangkan lemak
Cara terbaik menurunkan berat badan
adalah dengan melakukan latihan cardio, tapi jika Anda hanya terus
menerus melakukan cardio maka badan akan terbiasa dan tubuh mulai
membakar lebih sedikit lemak.
Jadi yang harus dilakukan supaya menjadi
kurus dengan cepat adalah dengan melakukan juga latihan angkat beban
minimal sekali dalam seminggu. Hal ini penting karena dengan
meningkatnya massa otot akan mampu meningkatkan metabolisme tubuh yang pada akhirnya membakar lemak lebih banyak.