6 Hal yang harus dihindari saat terkena gangguan jerawat
Kulit
adalah organ terbesar dalam tubuh. Fungsinya selain membantu tubuh dalam
proses detoksifikasi racun (salah satu faktor penyebab timbulnya
jerawat); kulit juga berfungsi melindungi tubuh Anda terhadap perubahan
suhu dan dari berbagai resiko berbahaya lainnya yang mengancam badan
Anda.
Tidak peduli apa jenis jerawat yang Anda
derita (jerawat Vulgaris, Conglobata, Rosacea, Fulminans, Whiteheads,
Papula, Pustula, Nodul ataupun komedo) prinsip-prinsip yang diperlukan
untuk merawat, menyembuhkan dan mencegah jerawat dikulit pada dasarnya adalah sama.
Saat terkena gangguan jerawat selain
harus diobati, kulit juga harus tetap dirawat dan menghindari hal-hal
yang dapat memperparah rusaknya kulit atau membuat jerawat semakin
menyebar. Berikut beberapa larangan dan hal yang harus dihindari.
6 Larangan saat Anda terkena jerawat
1. Menggunakan Antibiotik
Perawatan jerawat menggunakan antibiotik seperti tetracycline dapat memperburuk kondisi jerawat dan juga dapat merusak sistem imun tubuh Anda dalam jangka panjang.
Antibiotik ini menghancurkan semua bakteri di tubuh anda termasuk yang baik seperti bakteri probiotik acidophilus yang memiliki fungsi penting untuk pembentukan kulit yang sehat.
2. Hindari Asap Rokok
Selain dapat menyebabkan kanker
paru-paru, penyakit jantung dan penuaan dini kulit seperti keriput
merokok juga menyebabkan kontraksi di bagian kapiler kecil dan pembuluh
darah kulit. Akibatnya kulit akan kehilangan pasokan oksigen yang
dibutuhkan untuk pembentukan dan pemeliharaan sel-sel.
3. Jangan menggunakan steroid topikal
Produk maupun krim berbasis kandungan cortisone
bisa membuat lapisan kulit menjadi kulit dan memperburuk kondisi
jerawat Anda. Dalam jangka panjang efek penggunaanya dapat membuat
iritasi, kemerahan, peradangan, gatal-gatal dan berbagai efek samping
lainnya.
4. Tidak mencukur dengan silet berpisau ganda
Jangan mencukur menggunakan silet pisau
ganda terutama jika Anda memiliki jerawat atau bekas luka, Alasannya
karena pisau yang paling terdekat dengan kulit dapat menyebabkan
kerusakan jaringan kulit dan iritasi. Jadi selalu gunakan silet berpisau
tunggal saat Anda kulit Anda terserang jerawat.
5. Batasi konsumsi Vitamin A berlebih
Vitamin A dari sumber alami (sayuran
berdaun hijau dan buah beta karoten) dalam jumlah kecil secara
signifikan dapat meningkatkan proses penyembuhan kulit Anda, tetapi
ketika dikonsumsi secara berlebihan dapat merusak fungsi hati dan
menyebabkan masalah kesehatan yang parah.
6. Jangan menyentuh, memencet dan memecahkan jerawat.
Jangan menyentuh, memencet, dan
memecahkan jerawat di kulit secara sembarangan. Hal tersebut dapat
memperparah kondisi jerawat, menyebabkan noda dan bekas luka jerawat di kulit (parut / bolong).
SUMBER: http://id.tips-trik.net